JARINGAN TUMBUHAN http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3283102810959229455#editor/target=post;postID=4164118363490314728
Jaringan
tumbuhan merupakan jaringan yang tersusun atas sel sel yang mempunyaikemampuan
totipotensi yang berbeda dengan jaringan hewan, manusia artinya
jaringantumbuhan merupakan jaringan yang kemampuan membelah , memanjang
dandefrensiasinya tak terbatas sehingga dari kemampuannya jaringannya ,
organismetumbuhan ini dapat diperbanyak dengan Vegetatif mengingat kemampuan
totipotensi itu .Tubuh tumbuhan pun terdiri dari sel-sel. Sel-sel tersebut akan
berkumpul membentuk jaringan, jaringan akan berkumpul membentuk
organ dan seterusnya sampai membentuk satu tubuh tumbuhan.Di sini akan
dibahas macam-macam jaringan dan organ yang membentuk tubuhtumbuhan.Jaringan
tumbuhan dapat dibagi 2 macam :1. Jaringan meristem/muda2. Jaringan dewasa
JARINGAN MERISTEM
Jaringan
meristem adalah jaringan yang terus menerus membelah dan jaringan ini
relatif sangat muda , sitoplasmanya penuh , mempunyai kemampuan totipotensi
yang tinggikarena kemampuan membentuk jaringan yang lain berupa jaringan
dewasa.Jaringan meristem dapat dibagi 2 macam
1. Jaringan Meristem Primer
Jaringan
meristem ini pada tumbuhan pada bagian organ yang paling muda.
merupakan
perkembangan lebih lanjut dari pertumbuhan embrional / tunas /lembaga
• mempunyai
kemampuan untuk membelah , memanjang dan berdefrensiasi sertaspecialisasi
membentuk jaringan yang dewasa.
• jaringan
ini cenderung menghasilkan hormon auksin sehingga membuatterjadinya pembelahan
yang terus menerus kearah memanjang.
•letak
Jaringan ini di ujung batang, ujung akar yang kemudian dikenal denganmeristem
apikal yang mengarah je dominansi apikal
• Pertumbuhan
jaringan meristem primer ini sering disebut pertumbuhan primer.
• jaringan
meristem primer menimbulkan batang dan akar bertambang panjang bukan
melebar. OK
2. Jaringan Meristem Sekunder
• Jaringan
meristem sekunder adalah jaringan meristem yang berasal dari jaringanmeristem
primer yang melakukan defrensiasi dan spesialisasi
• merupakan
jaringan dewasa namun mempunyai kemampuan totipotensi lagi
• jaringan
ini berada di bagian tengah dari organ untuk melakukan
pembentukan jaringan yang berbeda dari yang sebelumnya
• Pertumbuhan
jaringan meristem sekunder disebut pertumbuhan sekunder.
• Pertumbuhannya
kearah membesar sehingga menimbulkan pertambahan besar tubuh tumbuhan.
• Contoh
jaringan meristem sekunder yaitu kambium.
Kambium
• kambium
adalah lapisan sel-sel tumbuhan yang sebenarnya merupakan jaringandewasa seperti
( epidermis , parenkim , kolenkim , sklerenkim ) namun sel selnyamempunyai
kemampuan totipotensi
• karena
kambium bisa mersifat meristem lagi sehingga terjadi pembentukanmeristem yang
ke dua yang kemudian disebut jaringan meristem sekunder.
• Aktivitas
kambium yang merupakan jaringan meristem sekunder ini membelahterus menerus ,
membesar dan berdefrensiasi membentuk xilem dan floemsebagai jaringan
pengangkut .
• membelah
keluar membentuk Floem ( jaringan pembuluh tapis / kulit ) danmembelah kedalam
membentuk Xylem ( pembuluh kayu) sehingga bayangtanaman membesar
• pembentukan
Xylem / Floem ditujukan untuk proses transportasi zat
• Xylem
yaitu pembuluh untuk sarana mengangkut air dan mineral sedang
Floem pembuluh untuk sarana pengangkutan hasil Fotosintesis
• Perlu
diketahui pembentukan Xylem dan Floem oleh kambium itu ditentukan olehfaktor
lingkungan misalnya air dan mineral , maka kambium membentuk X/F pada
musim penghujan dan kemarau juga pasti berbeda maka terbentuklahlingkaran tahun
• musim kemarau
X/F hanya terbentuk garis karena sulitnya mendapatkan air sehingga
pembelahannya terhambat sedang di musim hujan kebutuhan terpenuhimaka
pembentukan X/F menjadi lebih cepat pembelahan selnya akibatnya. menjadi lebih
tebal , tentu hitungan batang dengan melihat garis garis itulah bisadiukur
umurnya OK
• Aktivitas
kambium menyebabkan pertumbuhan sekunder, sehingga batangtumbuhan menjadi besar
. Ini terjadi pada tumbuhan dikotil danGymnospermae(tumbuhan berbiji terbuka ).
• Pada masa
pertumbuhan, pertumbuhan kambium kearah dalam lebih aktif dibandingkan
pertumbuhan kambium kearah luar, sehingga menyebabkan kulit batang lebih
tipis dibandingkan kayu.
• Berdasarkan
kemampuan pembentukan jaringan Kambium daibagi menjadiKambium vaskuler
(intravaskuler): kambium yang terdapat di dalam berkas pengangkutan (di
antara phloem dan xylem). Fungsi : ke arah luar membentuk floem sekunder
fan ke arah dalam membentuk xilem sekunder.Kambium intervaskuler : kambium yang
terdapat di antara dua berkas pengangkutan/ di luar berkas
pengangkutan.Fungsi : membentuk jari-jari empulur.
• Berdasarkan
letaknya jaringan meristem dibedakan menjadi tiga yaitu
meristemapikal, meristem interkalar
dan
meristem lateral.
1. Meristem apikal
adalah
meristem yang terdapat pada ujung akar dan pada ujung batang. Meristem
apikal selalu menghasilkan sel-sel untuk tumbuhmemanjang.Pertumbuhan memanjang
akibat aktivitas meristem apikal disebut pertumbuhan primer. Jaringan yang
terbentuk dari meristem apikal disebut jaringan primer.
2. Meristem
interkalar
atau
meristem antara adalah meristem yang terletak diantara jaringan meristem
primer dan jaringan dewasa. Contoh tumbuhan yangmemiliki meristem interkalar
adalah batang rumput-rumputan (Graminae).Pertumbuhan sel meristem interkalar
menyebabkan pemanjangan batang lebihcepat, sebelum tumbuhnya bunga.
3. Meristem
lateral
atau
meristem samping adalah meristem yang menyebabkan pertumbuhan skunder.
Pertumbuhan skunder adalah proses pertumbuhan yangmenyebabkan bertambah
besarnya akar dan batang tumbuhan. Meristem lateraldisebut juga sebagai
kambium. Kambium terbentuk dari dalam jaringan meristemyang telah ada pada akar
dan batang dan membentuk jaringan skunder pada bidang yang sejajar dengan
akar dan batang.Jadi jaringan Meristem itu jaringan yang sel-selnya selalu
membelah (mitosis) serta belum berdifferensiasi. Ada beberapa macam jaringan
meristem, antara lain :
Titik tumbuh
, terdapat
pada ujung batang, meristem ini menyebabkan tumbuhmemanjang atau disebut juga
tumbuh primer. Terdapat dua teori yang menjelaskan pertumbuhan ini. Yang
pertama adalah teori histogen dari Hanstein yang menyatakantitik tumbuh terdiri
dari dermatogens yang menjadi epidermis, periblem yang menjadikorteks, dan
plerom yang akan menjadi silinder pusat. Teori kedua adalah teori Tunica-Corpus
dari Schmidt yang menyatakan bahwa titik tumbuh terdiri atas Tunica
yangfungsinya memperluas titik tumbuh, serta Corpus yang berdifferensiasi
menjadi jaringan- jaringan.-
Perisikel (perikambium)
merupakan
tempat tumbuhnya cabang-cabang akar. Letaknya
antara
korteks dan silinder pusat.
Kambium fasikuler (kambium primer)
. Kambium
ini terdapat di antara Xilem danfloem pada tumbuhan dikotil dan Gymnospermae.
Khusus pada tumbuhan monokotil,kambium hanya terdapat pada batang tumbuhan
Agave dan Pleomele. Kambium fasikuler kea rah dalam membentuk Xilem dank e
arah luar membentuk floem, sementara kesamping membentuk jaringan meristematis
yang berfungsi memperluas kambium.Pertumbuhan oleh kambium ini disebut
pertumbuhan sekunder -
Kambium sekunder (kambium gabus/ kambium felogen)
, kambium
ini terdapat padapermukaan batang atau akar yang pecah akibat pertumbuhan
sekunder. Kambiumgabus kea rah luar membentu sel gabus pengganti epidermis dank
e arah dalammembentuk sel feloderm hidup. Kambium inilah yang menyebabkan
terjadinya lingkar tahun pada tumbuhan.
JARINGAN DEWASA
Jaringan
dewasa adalah jaringan yang sudah berhenti melaukakan totipotensi , jaringanini
hanya membelah tetapi tidak melakukan defrensiasi membentuk jaringan lain .
OK Jaringan dewasa dapat dibagi menjadi beberapa macam :
1 Jaringan Epidermis
• Jaringan
yang letaknya paling luar
• Jaringan
epidermis tersusun atas sel-sel hidup berbentuk pipih selapis
yang berderet rapat tanpa ruang antar sel.
• Tidak
mengandung khlorofil kecuali pada epidermis tumbuhan Bryophita danPterydophyta
serta sekitar epidermis pada sel penutup stomata
• Bentuk sel
jaringan epidermis seperti balok
• Mengalami
modifikasi membentuk aneka ragam sel yang sesuai dengan fungsinya
• Pada
tumbuhan yang sudah mengalami pertumbuhan sekunder, akar dan batangnya
sudah tidak lagi memiliki jaringan epidermis.Fungsi jaringan epidermis antara
lain :
•Pelindung /
Proteksi jaringan didalamnya
•Tidak dapat
ditembus air dari luar, kecuali akar yang muda, bisa kemasukan air karena
osmosis
•Peresap air
dan mineral pada akar yang muda.
•Oleh karena
itu akar-akar yang muda epidermisnya diperluas dengan tonjolan-tonjolan yang
disebut bulu akar.
•Untuk
penguapan air yang berlebihan. Bisa melalui evaporasi atau gutasi- Tempat
difusi O2 dan CO2 sewaktu respirasi, terjadi pada epidermis
yang permukaannya bergabusEpidermis memiliki beberapa struktur khas
sebagai berikut :
MODIFIKASI EPIDERMIS
Epidermis
bisa membentuk aneka ragam bentuk menyesuaikan perannya di Organ
tempatkeberadaan epidermis
1. Stomata (mulut
daun)
, yaitu lubang pada lapisan
epidermis daun. Sekitar stomata terdapat sel yang berklorofil disebut sel
penutup. Stomata berfungsisebagai tempat masuknya CO2 dan keluarnya O2 sewaktu
berfotosintesis. Selaiitu stomata juga berfungsi untuk penguapan air .
2. Trichoma
yaitu rambut-rambut yang tumbuh pada permukaan luar
dariepidermis daun dan batang. Berfungsi untuk menahan penguapan air.
3. Bulu-bulu akar
, yaitu rambut-rambut yang tumbuh
pada permukaan akar yangdapat diresapi oleh larutan garam-garam tanah.
2. Jaringan Parenkim
Parenkim
merupakan jaringan tanaman yang paling umum dan belum
berdiferensiasi.Kebanyakan karbohidrat non-struktural dan air disimpan oleh
tanaman pada jaringan ini.Parenkim biasanya memiliki dimensi panjang dan lebar
yang sama (isodiametrik) dan protoplas aktif dibungkus oleh dinding sel
primer dengan selulose yang tipis. Ruanginterseluler antar sel umum terdapat
pada parenkim.
Nama
lainnya adalah jaringan dasar. Jaringan parenkim dijumpai pada kulit batang,
kulitakar, daging, daun, daging buah dan endosperm. Bentuk sel parenkim
bermacam-macam.Sel parenkim yang mengandung klorofil disebut klorenkim, yang
mengandung rongga-rongga udara disebut aerenkim. Penyimpanan cadangan makanan
dan air oleh tubuhtumbuhan dilakukan oleh jaringan parenkim.Berdasarkan
fungsinya jaringan parenkim dibedakan menjadi beberapa macam antaralain:1.
Parenkim asimilasi (klorenkim).2. Parenkim penimbun.3. Parenkim air 4.
Parenkim penyimpan udara (aerenkim).1. Parenkim asimilasi (klorenkim) adalah
sel parenkim yang mengandung klorofil dan berfungsi untuk fotosintesis.2.
Parenkim penimbun adalah sel parenkim ini dapat menyimpan cadangan makananyang
berbeda sebagai larutan di dalam vakuola, bentuk partikel padat, atau cairan
didalam sitoplasma.3. Parenkim air adalah sel parenkim yang mampu menyimpan
air. Umumnya terdapat pada tumbuhan yang hidup didaerah kering (xerofit),
tumbuhan epifit, dan tumbuhansukulen.4. Parenkim udara (aerenkim) adalah
jaringan parenkim yang mampu menyimpan udarakarena mempunyai ruang antar sel
yang besar. Aerenkim banyak terdapat pada batangdan daun tumbuhan hidrofit.
3. Jaringan Penguat/Penyokong
Fungsinya
untuk menguatkan bagian tubuh tumbuhan meliputi 2 jaringan yaitu:
1.Jaringan kolenkim( Jaringan
KolenkimKolenkim terdiri dari sel – sel yang serupa dengan parenkim tapi dengan
penebalan padadinding sel primer disudut sudut sel tidak menyeluruh . Umumnya
terletak pada bagian peripheral batang dan beberapa bagian daun. Dinding
sel yang plastis dan fleksibel pada
kolenkim
member dukungan yang cukup untuk sel – sel tetangganya. Karena
kolenkim jarang menghasilkan dinding sel sekunder, jaringan ini tampak
sebagai sel – sel dengan penebalan dinding sel yang
ekstensif Hubungan erat antara jaringan kolenkim dan parenkim tampak pada
batang dimana kedua jaringan ini terletak bersebelahan. Banyak contoh
menunjukkan tidak adanya bataskhusus antara kedua jaringan, karena sel – sel
dengan ketebalan sedang ada antara kedua jenis jaringan yang berbeda ini ).
2.Jaringan sklerenkim( Jaringan SklerenkimSklerenkim adalah jaringan pendukung pada tanaman).
•Penebalan
lignin terletak pada dinding sel primer dan sekunder dan dindingmenjadi sangat
tebal.
•Hanya ada
sedikit ruang untuk protoplas yang nantinya hilang jika sel dewasa(gambar
jaringan sklerenkim).
•Sel – sel
yang terdiri dari jaringan sklerenkim mungkin terbagi menjadi 2 tipe:serat
(fibre) atau sklereid.
•Serat atau
fibre biasanya memanjang dengan dinding berujung meruncing pada penampang
membujur (longitudinal section; L.S.),
•sedangkan
sklereid atau sel batu. Batok kelapa adalah contoh yang baik dari bagian
tubuh tumbuhan yang mengandung serabut dan sklereid.
•Terdapat
pada bagian keras buah dan biji. Bagian bergerigi pada buah pir disebabkan
oleh sel – sel batu (stone cell, sklereid).
•Sebagian
besar dinding sel jaringan kolenkim terdiri dari senyawa selulosamerupakan
jaringan penguat pada organ tubuh muda atau bagian tubuh tumbuhanyang lunak.
•Selain mengandung
selulosa dinding sel, jaringan sklerenkim mengandungsenyawa lignin, sehingga
sel-selnya menjadi kuat dan keras.
•Sklerenkim
terdiri dari dua macam yaitu serabut/serat dan sklereid
4. Jaringan Pengangkut
•Jaringan
pengangkut pada tanaman sering disebut jaringan vaskular
•Disebut
jaringan vascular karena sarana transportasi atau pengangkutannya berupa
pembuluh pembuluh (vasculer)
•Pembuluh
(vasculer) itu untuk membawa air dan larutan ke seluruh tanaman.
•Pembuluh
itu meliputi Xylem atau pembuluh kayu berfungsi untuk membawa
air sedangkan floem pembuluh lapis/pembuluh kulit kayu membawa
hasilfotosintesis berupa larutan organik.
•Baik xylem
maupun floem terdiri dari beberapa tipe sel.
•Pada batang
primer jaringan ini terletak pada berkas pengangkut dimana floem di bagian
luar dan xylem di bagian dalam.
•Floem dan
xylem dipisah oleh beberapa baris sel meristem berdinding tipis yangdisebut
cambium.XylemYang merupakan karakteristik sel – sel xylem adalah berkas
pengangkut dan trakeid yangmemiliki dinding sel tebal mengandung lignin dan
merupakan pengangkut air.Trakeid berbentuk memanjang, serupa dengan serat tapi
berdiameter lebih besar.Pada penampang melintang berkas pengangkut tampak besar
dan bulat pada jaringanxylem.
Floem
5. Jaringan Gabus
jaringan-gabusFungsi
jaringan gabus adalah untuk melindungi jaringan lain agar tidak
kehilangan banyak air, mengingat sel-sel gabus yang bersifat kedap air.
Pada Dikotil, jaringan gabusdibentuk oleh kambium gabus atau felogen,
pembentukan jaringan gabus ke arah dalam berupa sel-sel hidup yang disebut
feloderm, ke arah luar berupa sel-sel mati yang disebutfelem.ORGAN
TUMBUHANOrgan tumbuhan biji yang penting ada 3, yakni: akar, batang,
daun.Sedang bagian lain dari ketiga organ tersebut adalah modifikasinya,
contoh: umbimodifikasi akar, bunga modifikasi dari ranting dan daun.
AKAR
Asal akar
adalah dari akar lembaga (radix), pada Dikotil, akar lembaga terus
tumbuhsehingga membentuk akar tunggang, pada Monokotil, akar lembaga mati,
kemudian pada pangkal batang akan tumbuh akar-akar yang memiliki ukuran
hampir sama sehinggamembentuk akar serabut.Akar monokotil dan dikotil ujungnya
dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra, yangfungsinya melindungi ujung akar
sewaktu menembus tanah, sel-sel kaliptra ada yangmengandung butir-butir amylum,
dinamakan kolumela.
1. Fungsi Akar
a. Untuk
menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah b. Dapat berfungsi untuk menyimpan
cadangan makananc. Menyerap air dam garam-garam mineral terlarut
2. Anatomi Akar
Pada akar
muda bila dilakukan potongan melintang akan terlihat bagian-bagian dari
luar ke dalam.
a. Epidermis
b. Korteks
c.
Endodermis
d. Silinder
Pusat/Stelea.
a. EpidermisSusunan sel-selnya rapat dan setebal
satu lapis sel, dinding selnya mudah dilewati air.Bulu akar merupakan
modifikasi dari sel epidermis akar, bertugas menyerap air dangaram-garam
mineral terlarut, bulu akar memperluas permukaan akar.
b.
KorteksLetaknya langsung di bawah epidermis,
sel-selnya tidak tersusun rapat sehingga banyak memiliki ruang antar sel.
Sebagian besar dibangun oleh jaringan parenkim.
c.
EndodermisMerupakan lapisan pemisah antara korteks
dengan silinder pusat. Sel-sel endodermisdapat mengalami penebalan zat gabus
pada dindingnya dan membentuk seperti titik-titik,dinamakan titik Caspary. Pada
pertumbuhan selanjutnya penebalan zat gabus sampai pada dinding sel yang
menghadap silinder pusat, bila diamati di bawah mikroskop akantampak seperti
hutuf U, disebut sel U, sehingga air tak dapat menuju ke silinder pusat.Tetapi
tidak semua sel-sel endodermis mengalami penebalan, sehingga memungkinkanair
dapat masuk ke silinder pusat. Sel-sel tersebut dinamakan sel penerus/sel
peresap.
d.
Silinder
Pusat/SteleSilinder pusat/stele merupakan bagian terdalam dari akar.
Terdiri dari berbagai macam jaringan :
Persikel/PerikambiumMerupakan lapisan terluar
dari stele. Akar cabang terbentuk dari pertumbuhan persikel kearah luar.-
Berkas Pembuluh Angkut/VasisTerdiri atas xilem dan floem yang tersusun
bergantian menurut arah jari jari. Pada dikotildi antara xilem dan floem
terdapat jaringan kambium.
-
Empulur Letaknya paling dalam atau di antara berkas pembuluh angkut
terdiri dari jaringan parenkim.
BATANG
Terdapat
perbedaan antara batang dikotil dan monokotil dalam susunan anatominya.Jaringan
Batang
1. Batang Dikotil
Pada batang dikotil terdapat
lapisan-lapisan dari luar ke dalam :
a.
EpidermisTerdiri atas selaput sel yang tersusun rapat, tidak mempunyai ruang
antar sel. Fungsiepidermis untuk melindungi jaringan di bawahnya. Pada batang
yang mengalami pertumbuhan sekunder, lapisan epidermis digantikan oleh
lapisan gabus yang dibentuk dari kambium gabus.
b.
KorteksKorteks batang disebut juga kulit pertama, terdiri dari beberapa lapis
sel, yang dekatdengan lapisan epidermis tersusun atas jaringan kolenkim, makin
ke dalam tersusun atas jaringan parenkim.
c.
EndodermisEndodermis batang disebut juga kulit dalam, tersusun atas selapis
sel, merupakan lapisan pemisah antara korteks dengan stele. Endodermis
tumbuhan Anguiospermaemengandung zat tepung, tetapi tidak terdapat pada
endodermis tumbuhanGymnospermae.
d. Stele/
Silinder PusatMerupakan lapisan terdalam dari batang. Lapis terluar dari stele
disebut perisikel atau perikambium. lkatan pembuluh pada stele disebut
tipe kolateral yang artinya xilem danfloem. Letak saling bersisian, xilem di
sebelah dalam dan floem sebelah luar.Antara xilem dan floem terdapat kambium
intravasikuler, pada perkembanganselanjutnya jaringan parenkim yang terdapat di
antara berkas pembuluh angkut juga berubah menjadi kambium, yang disebut
kambium intervasikuler. Keduanya dapatmengadakan pertumbuhan sekunder yang
mengakibatkan bertambah besarnya diameter batang.Pada tumbuhan
Dikotil, berkayu keras dan hidupnya menahun, pertumbuhan menebalsekunder tidak
berlangsung terus-menerus, tetapi hanya pada saat air dan zat hara
tersediacukup, sedang pada musim kering tidak terjadi pertumbuhan sehingga
pertumbuhan
menebalnya
pada batang tampak berlapis-lapis, setiap lapis menunjukkan
aktivitas pertumbuhan selama satu tahun, lapis-lapis lingkaran tersebut
dinamakan LingkaranTahun.
2. Batang Monokotil
Pada batang
Monokotil, epidermis terdiri dari satu lapis sel, batas antara korteks dan
steleumumnya tidak jelas. Pada stele monokotil terdapat ikatan pembuluh yang
menyebar dan bertipe kolateral tertutup yangartinya di antara xilem dan
floem tidak ditemukan kambium. Tidak adanya kambium pada Monokotil
menyebabkan batang Monokotil tidak dapat tumbuh membesar, dengan perkataan
lain tidak terjadi pertumbuhan menebal sekunder. Meskipun demikian,
adaMonokotil yang dapat mengadakan pertumbuhan menebal sekunder, misalnya
pada pohon Hanjuang (Cordyline sp) dan pohon Nenas seberang (Agave sp).
DAUN
anatomi-daunDaun
merupakan modifikasi dari batang, merupakan bagian tubuh tumbuhan yang
paling banyak mengandung klorofil sehingga kegiatan fotosintesis paling
banyak berlangsung didaun.
Anatomi daun
dapat dibagi menjadi 3 bagian :
1.
Epidermis
Epidermis merupakan lapisan terluar daun, ada
epidermis atas dan epidermis bawah,untuk mencegah penguapan yang terlalu besar,
lapisan epidermis dilapisi oleh lapisankutikula. Pada epidermis
terdapatstoma/mulut daun, stoma berguna untuk tempat berlangsungnya pertukaran
gas dari dan ke luar tubuh tumbuhan.
2. Parenkim/Mesofil
Parenkim
daun terdiri dari 2 lapisan sel, yakni palisade (jaringan pagar) dan
spons(jaringan bunga karang), keduanya mengandung kloroplast. Jaringan pagar
sel-selnyarapat sedang jaringan bunga karang sel-selnya agak renggang, sehingga
masih terdapatruang-ruang antar sel. Kegiatan fotosintesis lebih aktif pada
jaringan pagar karenakloroplastnya lebih banyak daripada jaringan bunga karang.
No comments:
Post a Comment